
Agenda ngayah kali ini adalah memindahkan posisi turus lumbung ke posisi kaja kangin, sekaligus memagarinya dengan galar bambu. Dan Ibu Nyoman Yasi (Alias Bu Nyoman Buana) kebagian menyiapkan bebantenan untuk ritual pemindahan ini. Tapi ada yang agak SURPRISE disini, Bu Nyoman rupanya merasa ada yang belum lengkap dengan bebantenan yang telah disiapakan. DAKSINA !!!. Rupanya DAKSINA belum ada. Maka dengan serta merta beliau membuka bagasi Mobil Camry-nya. Woww!! material sesajen seperti janur, bunga, dan semat sudah tersedia. Dengan sigap kekasih hati Pak Nyoman Buana ini segera menyelesaikan DAKSINA dimaksud.Alhasil LENGKAPLAH sudah upakara untuk upacara kita kali ini. Trimakasih Bu Yasi untuk Inovasi yang menginspirasi ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar